Development atau perkembangan dalam psikologi mengacu pada perubahan fisik, kognitif, emosional, dan sosial yang terjadi sepanjang kehidupan seseorang. Psikologi perkembangan berfokus pada bagaimana individu tumbuh dan berubah sejak lahir hingga usia lanjut, dengan mempertimbangkan faktor genetik, lingkungan, dan pengalaman yang membentuk perilaku dan kepribadian.
Aspek Penting dalam Psikologi Perkembangan
1. Perkembangan Kognitif
- Berkaitan dengan bagaimana seseorang berpikir, memahami, dan belajar.
- Teori terkenal: Jean Piaget (Teori Perkembangan Kognitif), yang membagi perkembangan menjadi empat tahap: sensorimotor, praoperasional, operasional konkret, dan operasional formal.
2. Perkembangan Emosional dan Sosial
- Melibatkan bagaimana individu mengembangkan emosi, empati, dan keterampilan sosial dalam berinteraksi dengan orang lain.
- Teori Erik Erikson menyoroti delapan tahap perkembangan psikososial, dari kepercayaan bayi terhadap dunia hingga pencarian identitas dan makna hidup di usia dewasa.
3. Perkembangan Moral
- Mengacu pada bagaimana seseorang membentuk nilai, norma, dan etika.
- Teori Lawrence Kohlberg membagi perkembangan moral menjadi tiga tahap utama: prakonvensional, konvensional, dan pascakonvensional.
4. Perkembangan Bahasa
- Merupakan proses di mana seseorang memperoleh kemampuan berbicara dan memahami bahasa.
- Noam Chomsky berpendapat bahwa manusia memiliki perangkat bawaan untuk belajar bahasa sejak lahir.
Masalah yang Sering Terjadi dalam Perkembangan
- Gangguan Perkembangan → Seperti autisme, ADHD, atau keterlambatan bicara yang memengaruhi kemampuan sosial dan kognitif anak.
- Faktor Lingkungan → Pola asuh, pendidikan, dan lingkungan sosial yang buruk dapat menghambat perkembangan emosional dan intelektual seseorang.
- Krisis Identitas → Banyak individu, terutama remaja dan dewasa muda, mengalami kebingungan dalam menemukan jati diri dan tujuan hidupnya.
Kesimpulan
Development dalam psikologi mencakup berbagai aspek pertumbuhan manusia, mulai dari kognitif, emosional, sosial, hingga moral. Perkembangan ini dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan, serta dapat mengalami hambatan yang berdampak pada kehidupan seseorang. Oleh karena itu, memahami teori perkembangan dapat membantu dalam mendukung individu untuk mencapai potensi maksimal mereka di setiap tahap kehidupan.