Pengertian Sense Impression
Sense impression adalah pengalaman sensorik awal yang diperoleh melalui indera sebelum diproses lebih lanjut oleh otak. Dalam psikologi, istilah ini merujuk pada penerimaan rangsangan dari lingkungan yang membentuk kesan awal sebelum diinterpretasikan secara kognitif.
Setiap indera menangkap informasi yang membentuk sense impression, seperti warna yang dilihat, suara yang terdengar, atau tekstur yang dirasakan. Kesan awal ini menjadi dasar bagi persepsi yang lebih kompleks.
Contoh Kasus Sense Impression dalam Psikologi
1. Penglihatan
Seorang anak melihat kilatan cahaya di malam hari. Sense impression yang diterima adalah cahaya terang, sebelum ia memahami bahwa itu mungkin petir.
2. Pendengaran
Seseorang mendengar dentingan lonceng di kejauhan. Sense impression yang muncul adalah suara nyaring, yang kemudian dihubungkan dengan jam berbunyi.
3. Sentuhan
Saat menyentuh es, individu merasakan sensasi dingin dan licin sebelum mengenali bahwa itu adalah es batu.
Masalah yang Sering Terjadi
- Kesalahan persepsi, seperti mengira bayangan sebagai sosok manusia
- Perbedaan pengalaman sensorik, misalnya individu dengan gangguan penglihatan yang memiliki interpretasi berbeda terhadap warna
- Pengaruh emosi, di mana rasa takut atau cemas dapat membuat seseorang lebih sensitif terhadap rangsangan tertentu
- Gangguan psikologis, seperti halusinasi yang menyebabkan individu merasakan sesuatu yang tidak nyata
Kesimpulan
Sense impression adalah tahap awal dalam proses persepsi, di mana indera menangkap informasi sebelum diolah lebih lanjut. Faktor psikologis dan kondisi lingkungan dapat memengaruhi akurasi kesan yang diterima. Memahami konsep ini membantu dalam mengenali batasan persepsi dan mengurangi kesalahan dalam menafsirkan informasi sensorik.