Securization dalam Kamus Dunia Property Real Estate di Indonesia, Maka Securization merupakan kata kata yang sering digunakan oleh para pelaku industri properti baik developer properti maupun makelar broker properti. Meskipun kata kata tersebut jarang sekali dimengerti Sebagian Banyak Orang pada umumnya.
Securization adalah Fenomena agar tidak berinvestasi langsung di pasar real estate untuk meminimalkan risiko. Contohnya, investasi vang dilakukan secara kolektif dengan uang gabungan (reksa dana dan sejenisnya) atau penggunaan paket investasi layaknya mortgage backed securities yang dijual di pasar keuangan sekunder untuk mengarahkan investasi ke tempat para investor memiliki properti atau memegang hipotek. Fenomena ini merupakan tren jangka panjang yang berdampak signifikan pada nilai-nilai real estate.
Penggunaan makna Securization sendiri dalam industri properti adalah untuk mengonversi aset properti yang stabil, seperti hipotek rumah, menjadi sekuritas yang dapat diperdagangkan di pasar keuangan. Securitization menggabungkan beberapa hipotek atau pinjaman properti lainnya menjadi satu portofolio dan menerbitkan obligasi berbasis pada portofolio tersebut. Investor kemudian dapat membeli obligasi ini dan menerima pembayaran bunga dari hasil pembayaran hipotek yang ada dalam portofolio. Securitization memberikan likuiditas bagi perusahaan hipotek dan memungkinkan mereka untuk mengeluarkan lebih banyak pinjaman kepada peminjam.
Saat membahas pendapat tentang securitization dari orang-orang sukses dan kaya, perlu diingat bahwa ini adalah pandangan subjektif dan beragam. Beberapa orang melihat securitization sebagai cara yang inovatif dan efektif untuk mendiversifikasi portofolio mereka dengan berinvestasi di pasar properti tanpa harus memiliki properti fisik secara langsung. Securitization dapat menawarkan tingkat pengembalian yang menarik dan tingkat risiko yang dapat disesuaikan sesuai preferensi investor.
Di sisi lain, ada juga kritik terhadap securitization, terutama setelah krisis keuangan global tahun 2008. Beberapa orang berpendapat bahwa securitization dapat menyebabkan risiko sistemik dan menciptakan gelembung properti, yang pada gilirannya dapat menyebabkan ketidakstabilan ekonomi. Namun, pandangan ini dapat berbeda antara individu, investor, dan ahli keuangan.
Untuk mendapatkan pandangan yang lebih kaya dan mendalam tentang bagaimana orang-orang sukses dan kaya memandang securitization, Anda dapat mencari wawancara, artikel, atau pidato dari investor terkenal, analis keuangan, atau tokoh industri properti yang telah sukses dalam berinvestasi di pasar securitization. Penting untuk mendapatkan perspektif yang beragam agar dapat membentuk pemahaman yang seimbang tentang topik ini.
Semoga penjelasan definisi kosakata Securization dapat menambah wawasan serta pengetahuan anda dalam berkomunikasi secara lisan atau tertulis.